Ini Bukan Aku.

Aku tak bisa menjelaskan perasaan ini, ketika semuanya terasa lebih membosan dan lebih cepat malas terhadap sesuatu. Perasaan aneh apa ini? Sungguh tidak enak. Aku tidak tahu.

Aku pun menjadi gundah. Padahal ini liburan dimana kita bisa bersenang ria bukan? Dan entah kenapa tulisan ini pun terasa berbeda dari sebelumnya? Apakah karena perasaan itu? Atau mungkin aku sedang tidak sadar?

Aku merasa malu? Seakan berubah? beda dari biasanya. Entahlah. Aku tidak mengerti.

Terasa aneh memang, semua serasa sedih. Aku menjadi cengeng, dan mungkinkah itu yang mempengaruhi pembendaharaan kataku dalam postingan ini. Tapi kenapa, aku malu dengan tulisan ini. Tapi sayang jikalau mau di buang. Ini bukan aku.

Hmmm.. Sebenarnya apakah kesulitan ini yang membuatku mencadi rancu. Malam ini ku coba melampiaskannya dalam sebuah karya, tapi lihatlah hasilnya.

Sangat tidak jelas, mungkin ini penggambaran hati saya saat ini. Seakan saya orang yang sendiri dan kesepian. Dan kemudian tersiksa akan hal itu. Itu benar, namun tentu bisa saja itu salah. Aku memiliki problema jika menyangkut hal ini. (Walaupun belum tentu itu penyebabnya)




1. Orang yang kusayangi mungkin sudah pindah ke lain hati.
Ini masih tanda tanya besar, aku mencintainya sudah dari 2 tahun lalu, sempat bersama selama beberapa bulan namun kandas di tengah jalan. Cerita bersamanya itu indah. Pernah dia menawarkan untuk kembali, tapi aku menolak. Begitu pula sebaliknya. Jujur, kami masih merasa terlalu mahal untuk hal itu.
Sempat terdengar kabar bahwa dia dekat dengan orang yang juga dekat dengan saya. Hal itu menjengkelkan. Namun apalah daya, kami sudah berbicara. Aku hanya bisa berkata "Apapun itu, asalkan kamu bahagia"

2. Sahabat yang entah bagaimana bentuknya.
Aku mempunyai sahabat yang sempat kuanggap saudara. Tapi, aku tidak akan pernah suka sifatnya yang menantang hakikat kodrat yang Tuhan telah berikan kepadanya. Aku masih belum bisa menerima itu, apalagi jikalau aku yang dijadikan target sasarannya. Aku sulit untuk menerima pola pikirmu yang itu.

3. Teman Sejati/Saudaraku mana?
5 orang yang masih kuanggap sebagai sahabat sehati mana? padahal dulu kami sering berkumpul untuk bercanda, entah itu dengan alunan musik yang kami mainkan atau hanya dengan jalan mencari kepuasan rohani. Kalian sudah sibuk dengan urusan kalian? Tapi bagiku itu tak apa, asalkan kalian sukses di jalan itu "Good Luck, Bro"


Aku sepertinya sudah berubah menjadi orang lain. Bukan Harda yang dikenal banyak orang.
Hanya bisa berharap kalau semuanya bisa berakhir dengan bahagia. Walau seperti apapun itu resikonya. Yahh.. Pasti akan kita hadapi. Entah itu sendiri atau...................

Art + Art Tools

Aneh

  

*cartoon version

Masih heran melihat tulisan diatas, saking dihayatinya. Jadi berbeda gaya penulisannya :D But, I Like It. And that's Real :D Cayoo!!! Fightinggggg