Happy Birthday "Baby Face" @nayaaMT

3 hari yang lalu aku sibuk dan bahagia bersama mereka, sekarang hal itu sudah selesai. Aku jadi lebih bebas dan lebih bahagia. Lalu, mari kita berbagi kebahagiaan. Sedikit cerita tentang salah satu saudara yang bahagia. 

Memang benar kami saudara, karena kami keluarga. Kami pernah berikrar bersama, sebenarnya bukan hanya aku dan dia, masih ada mereka. Saudara se-perguruan-an yang lain. Kami semua keluarga, dan kami memiliki banyak kakak dan banyak adik. Aku, dia, dan mereka sebut saja satu angkatan. Satu angkatan saudara. Sekumpulan orang yang pernah berikrar menjadi saudara dalam wadah "untuk kemanusiaan". Angkatan yang identik dengan angka "27", terlahir karena janji jari kelingking.  

Baru saja seorang saudara merayakan kebahagiaan "Sweet Seventeen". Itu Indah, aku pernah merasakannya walaupun mungkin berbeda kapasitas. Ini dia saudara yang aku maksud.

-Naya dan kado Absurd dari kami-

Namanya Nur Inayah Maghfirah. Mantan sekretaris kami. Sekarang sudah berumur 17 tahun. Memang dia paling muda. Padahal kami semua sudah jalan 19 tahun, bahkan ada yang jalan 20 tahun. Beruntung memang menjadi seorang naya yang memiliki wajah "Baby Face" seperti aku. Dia kelahiran '96,  cepat sekolah dan ikut kelas akselerasi di SMP. Sekarang dia berumur 17 tahun, seumuran dengan anak kelas 2 SMA saat ini. Nayah sekarang sudah kuliah di Universitas Hasanuddin, tepatnya jadi anak HUKUM disana. Ku akui dia pintar dan cerdas. Sangat malahh....

Aku, dia, dan mereka sering berjuang bersama. Salah satu yang fenomenal ketika aku, Nayah, dan Ririn terpilih mewakili kontingen Makassar untuk berkompetisi di Kab.Bone. Dan setelah itu, Nayah lah yang kemudian menjadi paling beruntung. Hanya dia diantara kami yang terpilih untuk bergabung di Kontingen Sulawesi Selatan dan kemudian berkompetisi di Gorontalo. You're the lucky one sist :)

Sekilas Flashback. Sekilas cerita sebelum acara Ultah Nayah....

Sebelumnya kami (aku, dia, dan sebagian dari mereka) + Para Kakak sedang sibuk mengurus sebuah acara spektakuler. Acara yang kami sebut "LKMO" atau "Latihan Kepemimpinan dan Manajemen Organisai". Sekarang sudah part ke 12. Kami sekarang sudah menjabat menjadi seorang SC atau "Steering Committee". Syukur acara itu bisa selesai dengan lancar walau masih banyak kekurangan. Dan nyaman memang, ketika Nayah yang merupakan salah satu dari SC memiliki Ultah bertepatan dengan penutupan. Habis penutupan tepatnya. Jujur, kami kenyang datang merayakannya...

Sebelum berangkat, kami memang menyiapkan sesuatu yang spesial bagi orang yang Ulang Tahun. Kami menyiapkan kado. Kado yang berisi Pin LKMO + FD Nayah yang kupinjam kemarin. Kedua benda itu dibungkus dengan plastik bekas "note sticker". Kemudian ririn menuliskan sesuatu pada "note sticker" itu dan kemudian aku yang menempelnya. Lanjut cerita benda itu kami masukkan dalam dos bekas makanan. Kemudian kami masukkan dalam pelastik bekas yang diberikan hiasan penggantung yang aku buat dari beberapa karet. Ini "The Power of Kepepet". ini gila, walupun memang sebelumnya kami telah melakukan hal gila disana. Ini terlihat sangat sederhana, tapi bermakna.

Lanjut cerita, Aku, Adil, Hamsyah, K'Rahmat dan K'Tyar berangkat menuju salah satu tempat makan yang mahal di Makassar, ini kesempatan yang langka. Aku tidak mau mempromosikan kalau tempat itu bernama "Pizza Hut". Disana banyak teman kami yang menunggu. Aku pun kaget sampai bertemu dengan beberapa teman SD dan beberapa teman SMP. Padahal yang aku tahu mereka tidak sama SMA. Aku jadi heran dimana mereka berkenalan. Dari kampus mungkin. 

Ini kesempatan, jangan disia-siakan. Makan gratis ditempat yang mewah. Ini merupakan pertama kali aku makan di tempat itu. Karena biasanya keluarga hanya membungkus dan membawanya pulang. Hamsyah memesan 3 makanan (2 pizza + Makanan lain) dan 2 pitcher minuman untuk kami 6 orang dimeja itu. Memang kelewatan tapi itu tidak salah, itu konsep Tuhan. Karena diakhir acara ada 4 junior yang datang, dan untung dimeja kami masih tersisa 4 potong pizza untuk mereka. Sangat Pas. Maaf Nay, ini mungkin berlebihan.

Sesi berikutnya foto-foto, tanganku sampai pegal melihat banyaknya tawaran untuk memotret dia dan teman-temannya. Tapi aku suka, karena aku suka memotret. Walaupun demikian, setidaknya aku, dia, dan sebagian mereka + kakak-kakak memiliki sebuah gambar bersama.

- itu adalah aku, dia, sebagian dari mereka + kakak-kakak -

Aku yang paling unik, memakai topi aneh berwarna kuning dan terbuat dari balon

*follow eahhh... @hardapratama (masih single)

Akhir acara kami pulang ke rumah masing-masing. Semuanya terasa sudah terbayar, Makasih Nay, sekali lagi Terima Kasih. Semoga bahagia di Ulang Tahun ke-17 :D Ciiieee.. Sweet Seventeen tawwa.

Cerita belum berakhir kawan.....

Nayah mungkin diberikan sesuatu yang berharga dari apa yang kami berikan. Itu memang Konsep Tuhan, walaupun semua yang terjadi adalah konsep Tuhan. Tapi ini salah satu konsep kehidupan yang luar biasa menurutku. Karena memang ini moment yang spesial. Tepatnya sekitar jam 1 malam lewat (mungkin nayah sudah membuka kadonya). Dia membagikan sebuah pesan singkat berisi 'quote' di Twitter. 

Itu yang di tulis Nayah, entahlah. Mungki karena terlalu sederhana sehingga harus disyukuri. Tapi, apapun alasannya. Dia dan beberapa yang lain mungkin belajar tentang makna kata 'syukur' itu. Aku juga harus belajar mensyukuri sepertinya.

Mungkin cukup, ini sudah cukup. Ucapan terakhir aku cuman mau berdoa.

"Semoga diumur ke-17tahun Nayah, dia diberikan kemudahan hidup, rezeki, kesehatan, dan jodoh. Semoga semakin hari semakin bahagia, dan semoga semua keinginnya terkabulkan" - AMINNN...

Maaf Nay kalau sederhana :D WYATB. WISMUU!!!! LIMAA!!!!

. END .