Minggu malam, 2 Juni 2013. Pada sebuah acara sakral untuk orang yang pernah belajar di tempatku menjadi manusia. Di tengah keramaian manusia- manusia bersosial tidak kusangka sosokmu muncul. Padahal, dari pagi sebelumnya aku mengira dan tidak mengharapkan hal ini. Masih indah, seperti dulu. Terlalu indah.
Aku hanya takut terjebak dalam nostalgia. Ku kira kita tidak bersama lagi, ini sudah 2,5 tahun lebih. Entah kenapa setiap kita bertemu dan saling mencuri pandang, perasaan itu kembali lagi. Ini bukan yang pertama, beberapa pertemuan yang sebelumnya pun terasa sama. Namun syukurlah itu bisa lenyap walaupun perlahan-lahan. Cepat datang, perlahan lenyap. Terus berulang setiap bertemu denganmu. Mudah-mudahan hanya aku yang merasa.
Jikalau di waktu nanti engkau berubah dan berpaling kembali. Mungkin aku hanya bisa mengatakan "maaf". Aku tidak akan bisa berkomitmen karena terlalu takut menyakiti. Belum lagi batasan moral yang kita miliki. Maaf, aku memendam ini. Tapi setidaknya aku selalu melihatmu bahagia. Jika itu benar, Itu sudah lebih dari cukup untukku.
Jika kita percaya semua akan datang dan indah pada waktunya. Kuharap itu akan terjadi dan memang itu yang aku harapkan terjadi.
With Smile.
Regard.
CongratsC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar